Hubungi kami sekarang

(0762) 323330

Jl. Lingkar Luar Bkn-BatuBelah

Bangkinang Kota

Jam Kantor: 07:30 pagi - 02:30 siang

rsud.bkn@gmail.com
04 Jun 2021 Admin 2 2 komentar 15,504 kali dibaca Artikel Kesehatan

7 Tips Berhenti Merokok

Di Indonesia terdapat lebih dari 50 juta orang membelanjakan uangnya secara rutin untuk membeli rokok. Berbagai penelitian telah membuktikan bahwa kebiasaan merokok akan menurunkan kemampuan ekonomi keluarga miskin yang banyak terdapat di negara berkembang. Berhenti merokok akan memberikan peluang lebih besar dalam mengalokasikan sumber daya keuangan untuk menyediakan makanan bergizi bagi keluarga, pendidikan dan upaya memperoleh pelayanan kesehatan.

Bahaya merokok bagi kesehatan tubuh tidak perlu diragukan lagi. Berbagai penyakit berbahaya dapat disebabkan oleh kebiasaan buruk ini. Tak hanya bagi perokok aktif, rokok juga berbahaya bagi siapa pun yang menghirup asapnya atau disebut dengan perokok pasif. 

Merokok merupakan penyebab utama penyakit tidak menular seperti penyakit jantung koroner, stroke, hipertensi, kanker, penyakit paru menahun, gangguan janin, gangguan pernapasan (PPOK, dan asma), impotensi, dan kesuburan. Akibatnya, bukan hanya pengeluaran biaya yang mahal untuk pengobatan, tetapi juga hilangnya waktu produktivitas sebagai masyarakat produktif. Di Indonesia, diperkirakan ada lebih dari 230.000 orang yang meninggal akibat kebiasaan merokok setiap tahunnya.

Dalam sebatang rokok terdapat banyak zat atau kandungan yang berbahaya, diantaranya :
1. Tar
Merupakan zat berbahaya yang dapat menyebabkan kecanduan (adiksi). Tar juga dapat menyebabkan batuk dan sesak nafas.
2. Nikotin
Merupakan zat berbahaya penyebab kanker (karsinogenik) dan berbagai penyakit lainnya. Nikotin juga dapat membuat jantung berdebar dan tekanan darah tinggi meningkat.
3. Karbonmonoksida (CO)
Merupakan salah satu gas beracun yang menurunkan kadar oksigen dalam darah, sehingga dapat menurunkan konsentrasi dan timbulnya penyakit berbahaya.

Jika Anda memutuskan untuk berhenti merokok, tentu itu baik bagi kesehatan. Berhenti merokok dapat memberikan perubahan yang luar biasa pada tubuh, terutama bagi yang telah menjadi perokok jangka panjang. Perlu diketahui, hanya lima tahun setelah berhenti, tubuh mulai memperbarui diri. Efek berbahaya akibat kebiasaan merokok akan berada dalam tubuh untuk waktu yang cukup lama. Nyatanya, efek berbahaya tersebut baru akan benar-benar hilang setelah 15 tahun Anda menghentikan kebiasaan merokok.

Berikut ini manfaat yang akan Anda rasakan jika berhenti merokok :
1. Selama 20 menit setelah berhenti merokok
Tekanan darah, detak jantung dan aliran darah tepi akan mulai menurun kembali ke tingkat normal.
2. Selama 12 jam setelah berhenti merokok
Hampir semua nikotin dalam tubuh sudah dimetabolisme, kadar CO dalam darah kembali normal.
3. Selama 1-2 hari setelah berhenti merokok
Nikotin mulai tereliminasi dari tubuh. Fungsi pengecap dan penciuman mulai membaik. Sistem kardiovaskuler juga meningkat baik.
4. Selama 5 hari setelah berhenti merokok
Sebagian besar metabolit nikotin dalam tubuh sudah hilang. Fungsi perasa atau pengecap dan pembau jauh lebih membaik. Sistem kardiovaskuler juga terus meningkat baik.
5. Selama 2-6 minggu setelah berhenti merokok
Fungsi silia saluran napas dan fungsi paru-paru membaik. Napas pendek dan batuk-batuk juga berkurang.
6. Selama 1 tahun setelah berhenti merokok
Resiko penyakit Jantung Koroner menurun setengahnya.
7. Selama 5 tahun setelah berhenti merokok
Resiko penyakit stroke berkurang hingga setara dengan orang yang bukan perokok.
8. Selama 10 tahun setelah berhenti merokok
Resiko kematian akibat penyakit kanker paru-paru berkurang hingga separuh yang dihadapi perokok.
Berhenti merokok bukanlah sesuatu hal yang mudah dilakukan bagi pencandu rokok dikarenakan adiksi/kecanduan nikotin yang menjadi salah satu faktor kendala berhenti merokok. 

Berikut ini tips bagi Anda yang ingin berhenti merokok.
1. Bulatkan tekad dan tujuan Anda berhenti merokok.
2. Kurangi frekuensi merokok dan jumlah rokok secara bertahap.
Dengan begitu pikiran dan tubuh akan mulai terbiasa terhindar dari kecanduan nikotin sedikit demi sedikit.
3. Kenali waktu dan situasi dimana Anda paling sering merokok.
Bagi para perokok ada waktu dimana kebiasaan merokok paling sering dilakukan. Misalnya saat menunggu, sesudah makan, saat berkumpul bersama teman-teman dan lainnya. Cobalah untuk mengalihkan kebiasaan merokok di tempat tersebut dengan aktivitas lain, misalnya menggantinya dengan mengunyah permen.
4. Tahan keinginan Anda dengan menunda.
Menahan diri adalah salah satu kunci dimana Anda akan dapat mengendalikan diri dari keinginan merokok. Caranya cukup mudah, setiap kali merasakan dorongan kuat untuk merokok maka tundalah hal tersebut selama 5 menit sebelum Anda menyalakan rokok tersebut. Dihari berikutnya tambahkan waktu penundaannya selama 5 menit, begitu seterusnya. Dengan cara ini tubuh akan menyadari bahwa dorongan untuk merokok semakin lama akan menghilang secara perlahan.
5. Lakukanlah hal-hal positif lainnya seperti olahraga, membaca dan lainnya yang menyehatkan untuk mendapatkan mood yang lebih baik dan terhindar dari stres.
6. Minta dukungan dari keluarga dan kerabat.
Mintalah dukungan dari keluarga dengan cara meminta mereka untuk selalu mengingatkan Anda untuk tidak merokok. Dukungan teman dan kerabat dekat juga akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan untuk berhenti merokok.
7. Konsultasikan dengan dokter.
Sebaiknya berkonsultasilah dengan dokter untuk membantu Anda menghadapi ketergantungan pada nikotin.

Seperti yang telah disebutkan, berhenti merokok merupakan cara paling efektif untuk mengurangi risiko berbagai penyakit kronis di masa depan. Oleh karena itu, sayangi tubuh Anda dan orang-orang terdekat dengan tidak mendekatkan diri pada kebiasaan buruk tersebut.

Jika Anda kesulitan untuk menghentikan kebiasaan merokok atau sudah mengalami gangguan kesehatan akibat bahaya merokok, misalnya sering sesak napas, batuk yang tak kunjung sembuh, batuk berdarah, atau gangguan psikologis, sebaiknya segera konsultasikan masalah tersebut ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Sumber : Kemenkes RI

TAGS — Kesehatan |

2 Komentar

03 Mar 2024 19:13:41

Aldiardanaa

Sangat membantu

17 Jan 2024 23:00:38

Edi Warsono

Sangat bermanfaat

Leave this empty:

IGD 24 Jam

Buka sepanjang waktu untuk kenyamanan, akses cepat dan mudah

Fasilitas Terbaik

Pelayanan laboratorium yang hemat biaya, komprehensif dan klinis

Dokter Profesional

Dokter yang berkualifikasi dan bersertifikat untuk perawatan medis yang berkualitas

PANGGILAN DARURAT:




Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID)


PPID atau Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi adalah Pejabat yang bertugas dan bertanggungjawab untuk melakukan pengelolaan dan pelayanan informasi publik, meliputi proses pengumpulan, penyediaan, pengklasifikasian, penyimpanan, pendokumentasian, dan pelayanan informasi beserta Dokumentasi seluruh Organisasi Perangkat Daerah yang terdapat pada suatu Pemerintah Daerah dengan ketentuan yang berlaku.

Nama: Pesan:
Batal