30 Sep 2025 Admin 2 0 komentar 620 kali dibaca Berita Terbaru

RSUD Bangkinang Sampaikan Klarifikasi Resmi Terkait Isu Malpraktik yang Viral di Media Sosial

Bangkinang – Menyikapi isu dugaan malpraktik yang belakangan ini viral di media sosial, RSUD Bangkinang menyampaikan klarifikasi resmi untuk meluruskan informasi yang beredar 30/09/2025.

dr. Imawan Hardiman, Sp.DVE, Selaku PLT Direktur RSUD Bangkinang Memberikan klarifikasi resmi, ia menegaskan bahwa pihak rumah sakit memiliki komitmen yang tinggi terhadap etika, standar prosedur medis, serta transparansi kepada publik.

“Kami memahami bahwa kondisi kesehatan adalah hal yang sangat sensitif, dan informasi yang tidak terverifikasi dapat menimbulkan kegelisahan di tengah masyarakat.”

dr. imawan menekankan bahwa RSUD Bangkinang telah melakukan audit terhadap pihak-pihak terkait, termasuk dokter penanggung jawab dan perawat yang menangani pasien, disimpulkan bahwa seluruh pelayanan dilakukan telah sesuai dengan standar prosedur medis yang berlaku.

Mulai dari anamnesis atau wawancara pasien, pemeriksaan fisik, hingga pemeriksaan penunjang semuanya dilakukan dengan hati-dan cermat oleh tenaga profesional. Diagnosis ditegakkan secara menyeluruh, dan anjuran tindakan operasi juga didasarkan pada data objektif serta fakta pemeriksaan yang terdokumentasi lengkap dalam rekam medis pasien, jelasnya

Lebih lanjut, RSUD Bangkinang telah mengirimkan undangan resmi kepada pihak keluarga pasien untuk berdiskusi dan mendengarkan penjelasan langsung dari manajemen. Namun, pihak keluarga tidak menghadiri undangan tersebut.

“Kami menghimbau masyarakat agar tidak terburu-buru menyimpulkan sesuatu tanpa memahami proses medis secara menyeluruh. Isu isu kesehatan sering kali kompleks dan membutuhkan informasi yang utuh serta kepala dingin dalam menyikapinya. Kami juga berharap masyarakat lebih bijak menggunakan media sosial,” tambah dr. Imawan.

RSUD Bangkinang menegaskan keterbukaannya terhadap kritik dan masukan. Rumah sakit juga siap memberikan penjelasan lebih lanjut melalui kanal resmi maupun layanan pengaduan pasien.

TAGS — Kampar |